KORANMEMO.ID - Diketahui, kopi, dengan kafein sebagai bintang utamanya, telah menjadi minuman yang populer di seluruh dunia.
Namun, ada penelitian dan pengamatan yang menunjukkan bahwa konsumsi kopi dapat memiliki hubungan dengan gejala getaran tubuh atau tremor.
Artikel ini akan menyelidiki hubungan antara kopi dan tremor serta mencari pemahaman lebih lanjut tentang faktor-faktor yang terlibat.
Baca Juga: 5 Tips Ampuh Mengatasi Mabuk Darat saat Naik Bus Umum, Supaya Nyaman Selama Perjalanan
1. Efek Kafein pada Sistem Saraf Pusat
Kafein, stimulan utama dapat merangsang sistem saraf pusat. Ini dapat mengakibatkan peningkatan produksi neurotransmitter seperti dopamin, yang terkait dengan fungsi motorik.
Dimana dalam beberapa kasus, peningkatan kadar dopamin dapat berkontribusi pada gejala tremor.
2. Variabilitas Individu dalam Respons Terhadap Kafein
Tidak semua orang merespons kafein dengan cara yang sama. Respons terhadap kafein dapat bervariasi berdasarkan faktor genetik, toleransi terhadap kafein, dan kondisi kesehatan individu.
Beberapa orang mungkin lebih rentan terhadap efek tremor setelah mengonsumsinya dibandingkan yang lain.
Baca Juga: JLS hingga Jalur Rawan Longsor di Trenggalek Jadi Atensi Libur Panjang Nataru
