Kediri, KORANMEMO. CO - Hujan deras berjam- jam Kamis (23/3) dini hari membuat sungai Bendo Mongal meluap hingga tanggul sepanjang 10 meter dengan tinggi dan ketebalan 3 meter jebol.
Akibatnya sawah, lapangan Desa dan perkampungan warga serta gedung SD Sendang terendam banjir.
Dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan kerugian masih dalam pendataan petugas gabungan BPBD dan Forkompimca Grogol.
Edi Suprapto Kepala BPBD Kabupaten Kediri melalui Johan Maras Ponda Kasi Logistik dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Kediri menjelaskan, hujan deras berjam jam di wilayah Kabupaten Kediri bagian hulu pegunungan wilis, menjadikan debit air aliran sungai Bendo Mongal naik sampai meluber dan mengakibatkan tanggul jebol sepanjang 10 m.
"Akibatnya air menggenangi area perkampungan, pekarangan rumah warga di Rt 09 Rw 03 , air ke dalam rumah warga sebanyak 80 rumah setinggi 20-30 cm , menggenangi jalan dusun, lapangan Desa Bakalan serta area persawahan sekitar 10 Hektar yang ada tanaman padi usia 90 hari dan siap panen, " tambahnya.
Jojo menambahkan, luapan air akibat tanggul jebol ini juga menggenangi perkampungan di Desa Sendang , SD N Sendang Kecamatan Banyakan serta area persawahan 5 Hektare tanaman padi usia 90 hari siap panen.***
Reporter : Bakti Wijayanto
Editor : Hadiyin