Jombang

Marbot Naik Haji, Usaha Menabung dari Honor, Juga Nyambi Jual Kopi Hingga Narik Becak

  • Jumat, 9 Juni 2023 | 10:00
Minhajul Khoirot ketika bekerja membersihkan masjid (Taufiqur/Memo)

Jombang, koranmemo.id - Menunaikan rukun islam ke lima yakni beribadah haji, memang tidak mudah lantaran memerlukan biaya yang tidak sedikit.

Namun, hal ini ternyata bisa saja dilakukan oleh semua kalangan asalkan ada niat, sekalipun mereka dari kalangan ekonomi menengah ke bawah.

Salah satu kisah inspiratif ini datang dari salah satu calon jemaah haji (CJH) yang berangkat tahun ini, Minhajul Khoirot, asal Desa/Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Hari Ini Sabtu 10 Juni 2023, Akan Ada Kesuksesan Besar Yang Menghampiri

Minhajul sehari-harinya bekerja sebagai marbot masjid di Masjid At Taqwa Ngoro Jombang. Tugasnya adalah menjaga kebersihan, peralatan dan keamanan masjid tersebut.

"Ya beginilah keseharian saya. Mengepel, nyapu, intinya bersih-bersih masjid ini lah gitu. Di samping itu saya juga menjaga warung kopi. Sudah dari dua puluhan tahun yang lalu, saya menjadi marbot masjid itu," tutur pria berusia 55 tahun ini.

Pria yang akrab dipanggil Khoir ini bercerita, sejak dulu dia memang punya keinginan dan niatan untuk ibadah haji. Dari situ ia mengaku mulai menabung dari hasil honor marbot masjid, menjadi tukang becak hingga menjaga warung kopi.

Baca Juga: Gudang Milik Warga Puncu Terbakar, Kerugian Material Mencapai Puluhan Juta Rupiah

"Setelah terkumpul sekitar Rp 7 jutaan, pada waktu tahun 2011 saya langsung mendaftarkan haji dengan talangan. Karena saya ingin sekali, setiap hari saya bekerja dan berdoa. Alhamdulillah akhirnya terkumpul untuk memenuhi kebutuhan untuk pemberangkatan haji itu," katanya dengan mata berkaca-kaca.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya