Ponorogo

Sempat Empat Kali Operasi, Balita Tercebur Sayur Panas di Ponorogo Akhirnya Meninggal Dunia

  • Selasa, 31 Oktober 2023 | 18:44
Kondisi tubuh RPQ yang mengalami luka bakar yang mencapai 50 persen.

 

Ponorogo, koranmemo.co - Balita asal Ponorogo berinisial RPQ yang akhir September lalu tercebur ke sayur panas di Ponorogo dinyatakan telah meninggal dunia setelah menjalani perawatan insentif di RSUD dr. Soetomo selama satu bulan terakhir.

Meninggalnya bayi berusia 3,5 tahun warga Desa Pulosari Kecamatan Jambon tersebut, dibenarkan oleh kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (Dinsos P3A) Supriadi dari informasi TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan).

"Benar, balita RPQ meninggal kemarin (Senin, 30 Oktober) sekitar jam dua siang, saya informasi dari TKSK," ungkap Supriadi.

Baca Juga: 10 Tips Mempersiapkan Diri Menghadapi Rintangan dalam Dunia Bisnis, Pertama-tama Lakukan Ini…

Supriadi mengatakan perkembangan bayi RPQ paska tercebur kedalam sayur panas milik ibunya itu mengalami luka bakar yang cukup tinggi yakni 50 persen. Pun, dari Dinsos juga telah melakukan berbagai upaya untuk membantu RPQ sejak di RSUD dr Harjono Ponorogo hingga menjalani perawatan di RSUD dr Soetomo Surabaya.

"Kita sudah berupaya maksimal sejak penanganan di sini hingga dirujuk ke Surabaya, tapi takdir berkata lain," terangnya.

Dari hasil keterangan RSUD dr. Soetomo, diketahui bahwa bayi RPQ sudah melakukan operasi sebanyak 4 kali oleh dokter spesialis. Operasi yang dilakukan tersebut pun sesuai dengan rekomendasi dari dokter ruang yang menangani bayi RPQ.

Baca Juga: Simak! Tips dan Pentingnya Membangun Hubungan Pelanggan untuk Dukung Pertumbuhan Bisnis Anda

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya