Ponorogo, koranmemo.co - Ribuan para pencari kerja antusias memadati Job Fair 2023, yang digelar oleh Pemkab Ponorogo bersama dengan Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) di Mall Ponorogo City Center (PCC).
Job Fair yang digelar selama dua hari 16 dan 17 November tersebut tercatat ada 42 perusahaan penyedia lowongan kerja baik dari lokal, regional, nasional dan internasional dengan kebutuhan angkatan tenaga kerja mencapai 3.069 orang untuk 143 posisi jabatan.
Sekertaris Jenderal (Sekjen) Kemnaker, Anwar Sanusi menyebut kegiatan Job Fair ini merupakan salah satu terobosan yang efektif untuk mengurangi angka pengangguran di Indonesia. Sebab, melalui Job Fair bisa secara langsung mempertemukan antara pencari kerja dan penyedia kerja.
Baca Juga: Trenggalek Optimalisasi PMT Lewat ‘Dapur Cinta’ Untuk Tekan Angka Stunting
"Saya kira Job Fair dimana mana selalu ditunggu pencari kerja, karena melalui Job Fair kita berikan informasi pencari kerja miliki kesempatan untuk memilih sesuai dengan minatnya," ungkap Anwar Sanusi, kepada koranmemo.com, seusai membuka Job Fair 2023.
Anwar juga mengatakan bahwa anggak pengangguran pada Agustus lalu mencapai 5,32 persen secara nasional. Sedangkan untuk Kabupaten Ponorogo berada di bawah rata rata nasional yakni 4,66 persen. Oleh sebab itu, pihaknya akan terus melakukan berbagai langkah upaya penekanan angka pengangguran, salah satunya dengan menggelar bursa kerja.
"Evaluasi kan setia tiga bulan sekali, Februari kita 5,48 persen lalu Agustus turun 5,33 persen, artinya memang ada penurunan meski angka absolutnya 7,7 juta tapi kita terus berupaya untuk menekan angka pengangguran," tandasnya.
