Tag: Hujan, Deras, KBM, RA, Roudlatul Athfal Taat Qurottaayun, Bendogerit, Pindah, Tempat
Pohon jati yang ambruk menimpa ruangan tengah RA Taat Qurottayun di Kelurahan Bendogerit. (Aziz/memo)
Blitar, KORANMEMO. CO - Akibat rusak karena tertimpa pohon, kegiatan belajar mengajar (KBM) di RA atau Raudhatul Athfal Taat Qurrota A'yun di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar terganggu.
Agar kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, para guru dan siswa terpaksa pindah tempat. Ruang kelas yang selama ini digunakan belajar bolong dan membahayakan.
Pohon tumbang yang menyebabkan kelas rusak terjadi pada Senin sore (27/2). Tidak ada korban jiwa karena kebetulan bangunan sedang kosong tidak ada kegiatan belajar mengajar
Karena pohon jati seukuran tiang listrik ambruk tepat mengenai sekolah yang menghadap ke barat itu. maka lokal kelas belajar tak bisa digunakan.
," bila tetap digunakan berbahaya, "kata Kepala Bidang Kedaruratan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Blitar, Setya Wiratno, Selasa (28/2).
Dijelaskan, robohnya pohon jati itu karena sebelumnya ada angin kencang disertai hujan.
Pohon yang berada di sisi utara bangunan tiba-tiba ambruk tepat mengenai bangunan tengah.
Akibatnya genteng dan penyangga atau usuknya rontok.
Tak hanya itu, sarana mainan anak berupa tangga juga rusak. Pohon jati itu berada di utara bangunan, yakni milik salah seorang warga.
