KORANMEMO.CO - Orang yang mengalami insomnia seringkali mengalami kesulitan dalam memulai tidur, bangun tengah malam dan sulit untuk tidur kembali, atau merasa tidur yang mereka dapatkan tidak memadai.
Berbagai faktor dapat berkontribusi terhadap insomnia, termasuk stres, gangguan emosional, pola tidur yang tidak teratur, kecemasan, dan gangguan fisik atau medis.
Banyak orang yang mencari terapi untuk mengatasi insomnia mereka. Salah satu terapi yang umum digunakan adalah terapi tidur.
Dimana terapi ini melibatkan pengaturan jadwal tidur yang teratur, menciptakan kondisi tidur yang nyaman, dan melakukan rutinitas sebelum tidur yang rileks. Beberapa teknik yang umum digunakan untuk mengatasi insomnia:
Baca Juga: Momen Petani di Ponorogo Gelar Upacara HUT RI ke-78 di Area Persawahan
1. Stimulus Control Therapy: Terapi ini melibatkan mengadopsi rutinitas tidur yang konsisten, termasuk memastikan tempat tidur hanya digunakan untuk tidur dan kegiatan intim lainnya.
Seperti membaca atau menonton televisi, harus dihindari. Ini membantu pikiran mengaitkan tempat tidur dengan tidur yang nyenyak.
2. Sleep Restriction Therapy: Terapi ini bertujuan untuk mengurangi waktu yang dihabiskan di tempat tidur. Ini mungkin terdengar kontradiktif.
Tetapi dengan membatasi waktu yang dihabiskan di tempat tidur, tubuh akan merasa lebih terjaga dan mengurangi kecemasan yang terkait dengan tidur. Seiring waktu, batasan waktu akan diperluas ketika tidur yang nyenyak tercapai.
