Ponorogo

Kaum Penghayat Kepercayaan di Ponorogo Mendapat Pelatihan Batik Tulis

  • Selasa, 25 Juli 2023 | 19:44
Salah satu peserta dari penghayat kepercayaan saat mencanting kait. (Sony/Memo)

Ponorogo, koranmemo.co - Belasan warga penganut penghayat kepercayaan yang ada di kabupaten Ponorogo mengikuti pelatihan membatik di rumah batik Lesoeng.

Para peserta tersebut berasal dari lima kelompok penghayat kepercayaan yang ada di Ponorogo. Diantaranya Purwo Ayu, Sapta Darma, Aliran Kebatinan Perjalanan dan Kawruh Budi Jati.

Gatot Sugiyono, Presidium III Majelis Luhur Kepercayaan Indonesia (MLKI) mengatakan pelatihan membatik ini dititik beratkan sebagai usaha dan membina masyarakat terutamanya para penghayat untuk mandiri.

Baca Juga: Bupati Jombang Resmikan Pasar Tunggorono, Minta Pedagang dan Pengelola Jaga Sarana Prasarana

"Ada 15 orang, setiap kelompok perwakilan 3 orang. Kita beri pelatihan membatik mulai dari awal hingga akhir," ungkap Gatot, saat ditemui koranmemo.com, Selasa (25/7).

Gatot menambahkan para peserta tersebut juga berasal berbagai latar belakang mulai dari ibu rumah tangga, mahasiswa hingga pelajar. Setelah pelatihan ini nantinya akan pendampingan agar produk yang dihasilkan bisa dipasarkan.

"Nanti kalau sudah bisa membatik dan memproduksi tentu akan dilakukan pendampingan untuk pemasaran," tandasnya.

Baca Juga: RSUD Tipe D Siap Beroperasi Tahun Ini, Bupati Ponorogo Akan Pinjam Nakes Terlatih Milik Puskesmas

Sementara itu, M. Ali Muchlison pemilik rumah batik Lesoeng mengatakan para peserta ada diberikan pelatihan selama dua hari. Pelatihan yang diberikan merupakan materi dasar dalam proses membuat batik, mulai dari mencating, mewarnai dan finishing.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya