Jombang

Beras Impor Laku Keras di Pasar Tradisional Jombang, Konsumen Lebih Suka, Ini Sebabnya

Hdi
  • Kamis, 2 Maret 2023 | 10:23
(tim/memo)

 

Jombang, KORANMEMO. CO - Truk dengan muatan beras Impor yang dikabarkan dari Vietnam terlihat kerap datang dan pergi di pasar Tradisional Pasar Citra Niaga Jombang.

Para pedagang banyak yang menjual beras impor dibanding beras lokal. Alasannya lebih laku dan disukai konsumen. Sebab beras impor dari sisi kualitas lebih bagus dan lebih murah dari sisi harga.

Hal ini dibenarkan oleh Sugandi (46) salah satu pedagang beras di pasar tersebut. Menurutnya, semenjak sebulan yang lalu bahwa beras impor sudah membanjiri lapak pedagang.

Baca Juga: Guna Menertibkan Status Golongan, Perumdam Among Tirto Akan Cek 7000 Pelanggan Nakal, Tujuannya Agar Tepat Sasaran 

"Sebenarnya sudah sejak Januari itu, beras impor terus masuk ke pasaran. Tapi paling cepatnya itu pas bulan Februari ini kemarin sampai sekarang," ujarnya kepada KORANMEMO.CO, Kamis (2/3).

Disamping memiliki harga lebih murah, disebutkan Sugandi juga beras impor perbedaannya yakni lebih bagus dan berbulir besar. Hal ini yang membuat beras impor lebih disukai konsumen.

"Kalau beras impor Rp 9.400 per kilogramnya, kalau beras lokal masih di harga sekitar Rp 10.500 hingga Rp 11 ribu per kilogramnya. Beras lokal ini sudah turun dari sebulan sebelumnya yakni Rp 13 ribu. Tapi kasihan para petani, harganya turun saat musim panen," jelas Sugandi saat ditemui.

Baca Juga: Ciptakan Hubungan Industrial yang Harmonis, Ini Yang Dilakukan Dinkop UMTK Kota Kediri

"Untuk konsumen rata-rata mencari beras yang harganya murah, enak ya bagus. Yaitu beras impor dengan harga Rp 9.400 per kilogram," tandasnya.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya