Trenggalek

Polres Trenggalek Antisipasi Gangguan Kamtibmas Buntut Insiden Pesilat di Kediri

  • Senin, 9 Oktober 2023 | 12:38
Petugas gabungan saat melakukan langkah antisipatif potensi gangguan Kamtibmas



Trenggalek, koranmemo.co - Polres Trenggalek meningkatkan pengamanan untuk memastikan kondusifitas Kamtibmas di Bumi Menak Sopal. Siaga satu itu dilakukan sebagai antisipasi buntut insiden pesilat di Kota Kediri.

Untuk memastikan Kamtibmas tetap kondusif, kepolisian bersama petugas gabungan melakukan peningkatan pengamanan di sejumlah titik yang dinilai memiliki kerawanan tinggi.

“Jadi diharapkan kondisi Kamtibmas di Kabupaten Trenggalek tetap kondusif dan aman,” kata Kabagops Polres Trenggalek, AKP Suyono.

Baca Juga: Diduga Dampak Cuaca, Harga Beras di Trenggalek Melambung Meski Disebut Daerah Lumbung Padi

Siaga satu itu tidak hanya dilakukan ditingkat polres, melainkan juga ditingkat polsek jajaran. Dalam pelaksanaannya, petugas gabungan yang terdiri dari TNI-POLRI, Dishub hingga Satpol PP melakukan patroli skala besar di jalur yang dinilai rawan dan berpotensi memiliki gangguan Kamtibmas tinggi.

“Kita juga laksanakan penyekatan dan pemeriksaan Ranmor selektif prioritas. Kita kedepankan preventif humanis,” imbuhnya.

Di lain sisi, pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk bersama-sama Kamtibmas di Bumi Menak Sopal tetap kondusif. Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak termakan kabar hoak yang dikhawatirkan merebak di media sosial sehingga dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas.

Baca Juga: Atasi Krisis Air Bersih Musiman, Trenggalek Usulkan Bangun Sumur Bor di 66 Desa

Selain itu, pihaknya menghimbau kepada masyarakat kelompok pesilat agar menyerahkan sepenuhnya penegakan hukum insiden yang mengakibatkan warga Trenggalek itu meninggal dunia kepada pihak kepolisian. Diketahui, insiden pesilat yang terjadi di Kota Kediri itu mengakibatkan satu warga Trenggalek meninggal dunia.

“Mari bersama-sama kita menjaga Kamtibmas tetap kondusif, sejuk dan damai serta tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang beredar di media sosial,” pungkasnya.

Rekomendasi Untuk Anda

Berita Terkait

Berita Lainnya